Thursday, April 15, 2010

Missing you

Hey, sudah berapa lama aku vakum memelukmu ? Bermesraan tanpa peduli waktu sehingga membuat orang lain cemburu dan merenggutmu ? Aku tidak tahu pasti, yang pasti aku sekarang tengah pindah ke lain hati. Oh..terlalu ! Tapi tunggu dulu.., sepertinya perselingkuhan itu tidak akan berlangsung lama. Aku pasti akan rindu dan kembali padamu, walau aku tidak tahu kapan. Sedihku.

Banyak waktu hilang dari kebersamaan kita, terganti dengan lelah yang terus ada. Jangankan memegang, melirik pun sepertinya aku tak mampu. Kapan terakhir kali cerita tentang dirimu kurangkai dalam diam lalu kujadikan kenang-kenangan yang akan aku buka nanti di masa depan ? sehari ? Dua hari? Berbulan yang lalu? Aku tahu, lara itu kau simpan tanpa mampu terungkapkan.

Betapa kau mampu merayuku hingga mampu melambungkan imajinasiku menembus batas, ruang, dan waktu, serta memantul-mantulkan emosiku di setiap sisi-sisi kesadaranku. Pengalaman batin yang tidak akan mampu aku gantikan dengan apapun. De Javu – ku di suatu masa kanak-kanak lalu bersamamu. Kau memberiku banyak hal berguna tanpa meminta balasan atas apapun juga. Aromamu meruak dan menjelma menjadi candu pada suatu waktu. Pesonamu meluluhlantakkan keangkuhanku, membuatku hanya mampu diam menikmati setiap belaian jiwa tanpa kata. Tunggu aku kembali. Tetaplah di sana bersama sabarmu yang tak bertepi. Akan ada suatu masa kita bertemu karena sungguh aku butuh dirimu.

IKK, Medio April 2010.

Presentasi Perdana

Selesai sudah presentasi pagi ini. Antara sukses dan tidak sepertinya. Presentasi perdana yang cukup menguras energiku selama dua hari berturut-turut. What a tiring days ! Pukul 07.00 pagi dengan tangan sedingin AC di ruang ilmiah, aku bersama seorang teman yang juga akan mempresentasikan bacaan jurnalnya, berdiri di depan diikut kurang lebih dua puluh pasang mata. Nervous ? Sudah pasti ! Tiba-tiba aku merasa mengalami gangguan tenggorokan pagi ini. Semenit, dua menit, akhirnya dengan tidak memakan waktu lama presentasi kami lalui.

Memecahkan rekor waktu presentasi tandem tersingkat, hanya 25 menit ! Diikuti dengan menjawab pertanyaan yang kemudian dijawab dengn apa adanya. Itu karena kami masih anak baru. Heheh…sebuah apology yang sebisa mungkin kupenjarakan di dalam logika dan akalku. No excuse of course ! Presentasi kami pada pagi hari ini sudah terlalui dan masih ada dua tugas lagi menunggu, yaitu Book Reading dan Laporan Kasus.

Sungguh, semua ini adalah tantangan yang mengasyikkan walaupun tetap menjadi beban, tapi sebisa mungkin aku ingin melalui nya tanpa keterpaksaan. Membaca, belajar, mencari tahu semua hal yang menimbulkan tanda tanya di sekelilingku, sekiranya itu mampu membuat setiap jaras otakku hidup dan bekerja membuka setiap jalur buntu di setiap cabangnya, sehingga hal itu dapat membuatku tetap hidup dalam arti sebenarnya. Duh..betapa banyak yang hal-hal tidak kami ketahui sebenarnya, dan betapa terbatasnya kemampuan untuk mengetahui semuanya. Beri kami kemampuan memahami ilmu Mu yang tidak terbatas itu ya Allah, jadikan kami manusia-manusia yang bermanfaat untuk sesama dengan ilmu yang kami punya. Jadikan pula ilmu itu membuat kami lebih berilmu dalam mengenal Mu Ya Allah. Aamiin. Pagi ini bait doa itu kulantunkan lewat ketukan keyboard laptop, sebagai pertanda awal baru yang akan kami lalui selanjutnya.

IKK, Medio April 2010
Kusemat cinta berbalut doa di kedalaman samudera hati orang - orang terkasih.......