Wednesday, March 01, 2006

Sebeeell ..!!

“ Mi..pergi ke luar kota itu kayanya gak 3 hari, tapi mungkin bisa seminggu “, Abi bicara sore itu. “ Wah berarti lama banget yaa.. perginya.,dikalikan 3 periode hampir sebulan,” “ “Dua minggu sebelum pergi itu juga masih harus pergi lagi..” Abi jawab lagi. “ Yahh…pergi mulu “ Ummi dengan sedikit ngambek menanggapi pernyataan Abi. “Ya..udah kalo gitu ngga usah pergi aja…!” Abi menjawab dengan nada yang tidak mengenakkan , dan bukan reaksi seperti itu yang akan menenangkan hati. Sebal ! Itu semua hanya reaksi sesaat ummi yang mestinya dipahami dan memang akan berulang terjadi , tapi itu tidak akan berlangsung lama.. Bukan tanggapan mutung seperti itu yang ummi mau, tapi bagaimana caranya abi menguatkan hati ummi , sehingga yang ada hanya kelapangan dada menerima semuanya. Ini tidak, sudahlah pulang telat, mengeluh seperti itu ditanggapi dengan tidak enak pula !!! Yang maunya redam, emosi malah mencuat.

Hal- hal seperti ini lah yang ummi gak suka.. Barangkali hal yang saya alami juga pernah di alami oleh ibu2 rumah tangga lain yang punya suami sibuk. Dan adalah sesuatu yang wajar bila ada rasa berat untuk berpisah dengan suami sesering apapun dia ditinggal, hanya bedanya mungkin ada yang ekspresif mengungkapkan rasanya seperti saya, ada pula yang hanya diam meredamnya. Karena memang pasangan jiwa itu kita butuhkan untuk selalu di sisi, apalagi bila sudah diberi amanah dengan anak2 , beban pun akan tidak sama bila sendiri . Tapi hal tersebut bukan alas an untuk menghalangi gerak nya untuk melangkah lebih maju.

Saya pun tidak akan mungkin menghalangi suami untuk pergi .Peran suami dalam hal ini haruslah lebih bijak mengajuk hati sang isteri yang membutuhkan penguatan saat ditinggal, mebuat dia rela untuk ditinggal, karena si isteri tahu bila perjalanan yang dilakukan suami adalah untuk kebaikan semua, dan tetap ada nilai ibadah di perjalanan itu selama tidak bertentangan dengan syariat.

Ah… andai abi tau…:(

we ‘ve been through everything together, hope we can be wiser and wiser as time goes by…!!

Riau Ujung, 24 pebruari 2006

3 comments:

Ummu Aisyah said...

mba yuni, klo my skat gak pergi jauh...tpi sehari2nya ditinggal main games..hihihi...mending mana coba?...mending gak dua2nya yah.
Kadang memang utk ikhlas itu susah yo...:)

Tika said...

Kebetulan suami saya di seberang pulau, pulang sebulan sekali... Awalnya sih berat..tapi lama-lama terbiasa... malah kalo suami pas pulang maunya selalu memberi yang terbaik.... jauh itu enak lho mbak... jadi sering kangen.... juga nggak cepat bosan.. semoga manfaat...

ratnaningsih said...

mbak memang sering ditinggal sebel, maunya disnding terus ya mbak. orang belahan jiwa.

Kusemat cinta berbalut doa di kedalaman samudera hati orang - orang terkasih.......